Kamis, 24 Oktober 2019
NIKEN APRIANI DALAM BIJABA#1
Workshop batik gutta tamarind semakin diminati masyarakat yang mengutamakan. Kali ini Niken Apriani yang menginisiasi ramuan tamarind dengan sejenis lemak nabati memberikan workshop dalam event BIJABA#1 di Galeri Thee Huis. Kegiatan dilaksanakan Kamis 24 Oktober 2019, diikuti oleh 50 orang peserta. Kegiatan workshop membatik ini dengan trainer dari komunitas 22 ibu selalu dipenuhi peminat. Membuktikan bahwa masyarakat banyak yang beralih k material ramah lingkungan. Adapaun keseruan kegiatan workshop tersebut adalahdi bawah ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Art illuminations in 18th – 19th centuries manuscripts from Ngayogyakarta Hadiningrat Palace as a creative industry development
Art illuminations in 18th – 19th centuries manuscripts from Ngayogyakarta Hadiningrat Palace as a creative industry development Abstract M...
-
Batik di tengah gempuran kemajuan teknologi tetap memperlihatkan eksistensinya. Pengakuan UNESCO terhadap eksistensi batik, semakin ban...
-
Dinding kota banyak yang dibuat menjadi bergambar diistilahkan oleh anak milenial ngamural. Mural kini menjadi penanda kota ataupun sebuah w...
-
Serombongan anak anak sekolah dari SMP Negeri 4 dipandu oleh Guru Seni Budaya-Ibu Sri Sulastri- tampak memenuhi ruang Galeri Sejarah dan Keb...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar