Minggu, 08 Februari 2015

GUILIN-GUANGZHOU-HONGKONG-MACAO

 GUILIN-GUANGZHOU-HONGKONG-MACAO
 EPISODE 3

MACAO hari ke 6 : Macao adalah warisan arsitektur Eropa yang tertua, terkenal dengan sebutan kota judi. Yang terbayang datang ke Macao adalah arsitekturnya yang menjulang serta pemandangan yang dikelilingi dengan bangunan kuno. sebelum datang ke Macao, pastilah tanya dulu kepada mbah google, ada apa gerangan disana. Sebelumnya mahasiswa yang mengantarkan kami sudah membookingkan tiket kapal seharga 150 HKD untuk keberangkatan jadi 300 HKD PP. dibeli di bagian resepsionis hotel. kami pikir mahal, ternyata harga tersebut lebih miring sedikit dibandingkan harga asli yang tertera di counter tiket pembelian aslinya. beruntung dapat harga sedikit lebih murah. Pagi jam 8 kami sudah berangkat karena mengejar kapal pukul 9 pagi. dengan berjalan kaki kami pergi ke dermaga tempat keberangkatan. tepat waktu yang telah ditentukan kami berangkat ke Macau. kapal yang kami tumpangi luar biasa, full, bersih, tertib, beruntung kami dapat duduk di kursi paling depan bersebelahan dengan jendela, sehingga bisa melihat Hongkong dari seberang laut. 

Tiba di Macao yang disasar awal adalah bagian informasi, disana kita ditanya stay atau tidak, karena kita tidak stay maka diberikan brosur yang dapat dijelajahi dalam waktu 1 hari, serta diberikan peta Macao untuk perjalanan. Kami juga dijelaskan bis-bis yang dapat dimanfaatkan oleh para wisatawan. Ternyata banyak tersedia bis wisatawan secara gratis. Bis yang mengangkut kami membawa ke sebuah hotel yang indah, disekelilingnya kami banyak mengambil foto. Berikut adalah cuplikan perjalanan kami.

                                                                       



Untuk mencapai lokasi Casino Lisboa cukup menggunakan bus yang tersedia.




Senado square

Senado square adalah tempat wisata yang apik, resik, tertib, banyak pengunjung dekat dengan area Gereja St Paul. 












 Apa yang terjadi hari terakhir di Hongkong....maree lanjut episode 4 kami banyak mengapresiasi karya seni dimuseum dan galeri di dekat area avenue stars.

Tidak ada komentar:

Art illuminations in 18th – 19th centuries manuscripts from Ngayogyakarta Hadiningrat Palace as a creative industry development

Art illuminations in 18th – 19th centuries manuscripts from Ngayogyakarta Hadiningrat Palace as a creative industry development Abstract M...