Sabtu, 16 Januari 2016
PENUTUPAN PAMERAN PORTIS TERTIA MUNDI
Penutupan pameran Portis Tertia Mundi di isi dengan acara pemotongan tumpeng sebagai ucapan tanda kasih dan ucapan terimakasih tak terhingga yang diserahkan ole ketua pelaksana pameran Ibu Yuyu Meyhawati kepada kurator GSPI, Anton Susanto. Tumpeng yg disusun bertumpuk adalah kinasih dari Bapak Andre, sohib 22 Ibu yang terus memberikan apresiasi dan suportnya. Setelah pemotongan tumpeng makan bersama keluarga besar 22 Ibu, lanjut foto bersama, dan evaluasi karya. Adapun kegiatannya dapat diakses dibawah ini:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Art illuminations in 18th – 19th centuries manuscripts from Ngayogyakarta Hadiningrat Palace as a creative industry development
Art illuminations in 18th – 19th centuries manuscripts from Ngayogyakarta Hadiningrat Palace as a creative industry development Abstract M...
-
Batik di tengah gempuran kemajuan teknologi tetap memperlihatkan eksistensinya. Pengakuan UNESCO terhadap eksistensi batik, semakin ban...
-
Dinding kota banyak yang dibuat menjadi bergambar diistilahkan oleh anak milenial ngamural. Mural kini menjadi penanda kota ataupun sebuah w...
-
Serombongan anak anak sekolah dari SMP Negeri 4 dipandu oleh Guru Seni Budaya-Ibu Sri Sulastri- tampak memenuhi ruang Galeri Sejarah dan Keb...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar